Bigberita - Aplikasi BlackBerry Messenger (BBM) dipastikan akan menyambangi sistem
operasi Android dan iOS dalam beberapa waktu mendatang. Namun sampai
saat ini belum ada jadwal pasti kapan aplikasi itu akan tersedia untuk
publik.
Hingga saat ini aplikasi BBM masih terus diuji coba untuk memastikan
aplikasi itu berjalan baik di perangkat Android dan iOS. Situs yang
memuat informasi tentang BlackBerry -- CrackBerry -- rupanya diminta BlackBerry untuk membantu tim mereka menguji apakah aplikasi BBM bisa bekerja di perangkat multi-platform.
Menurut CrackBerry,
aplikasi BBM ternyata sudah diuji di smartphone non-BlackBerry.
Smartphone tersebut adalah smartphone non-BlackBerry pertama yang
digunakan untuk menguji apakah aplikasi BBM sudah siap digunakan.
CrackBerry
mengundang pengguna BlackBerry untuk menambahkan PIN BBM smartphone
tersebut ke daftar kontak mereka. Caranya adalah dengan memindai barcode atau menambahkan PIN 71017D1A secara manual.
Tujuan
dari tes ini adalah untuk memonitor permintaan yang masuk, apakah bisa
diterima atau tidak. Dari hasil tes yang telah dilakukan beberapa hari, CrackBerry mengklaim testing-nya berjalan sukses. Sayangnya uji coba tersebut sudah berakhir, Anda tak perlu lagi meng-add PIN tersebut. Jadi jika pending request, CrackBerry meminta agar Anda menghapusnya.
dikutip dari liputan6.com
