Chicago (Antara/Xinhua) - Emas berjangka di divisi
COMEX New York Mercantile Exchange naik pada Senin (Selasa pagi WIB)
menjelang pertemuan kebijakan Federal Reserve AS.
Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Agustus naik 6,9
dolar AS, atau 0,52 persen, menjadi menetap di 1.328,4 dolar AS per
ounce.
Bank sentral AS akan mengumumkan kebijakan moneternya pada pertemuan
dua hari Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) yang akan dimulai pada
Selasa.
Analis pasar percaya bahwa bank sentral AS akan mempertahankan
kebijakan moneter yang stabil saat ini, meskipun beberapa menganggap
bahwa Fed kemungkinan besar akan mempertimbangkan kembali pembelian
asetnya pada September.
Pasar emas akan memperoleh sejumlah data ekonomi yang rilis minggu
ini, yakni produk domestik bruto AS kuartal kedua pada Rabu (31/7), data
manufaktur China dan tingkat pengangguran AS pada Jumat (2/8).
Bank Sentral Eropa (ECB) dan Bank Sentral Inggris (BoE) juga akan membuat keputusan kebijakan moneter mereka minggu ini.
Harga emas naik 2,2 persen minggu lalu dan hampir sembilan persen
dalam tiga minggu terakhir. Namun, analis pasar berpendapat bahwa
"rebound" emas dalam beberapa pekan terakhir adalah sementara, dan harga
emas bisa jatuh menjadi 1.000 dolar AS per ounce pada 2015.
Perak untuk pengiriman September naik 9,3 sen, atau 0,47 persen,
menjadi ditutup pada 19,864 dolar AS per ounce. Platinum untuk
pengiriman Oktober naik 19,9 dolar AS, atau 1,4 persen, menjadi ditutup
pada 1.442,7 dolar AS per ounce.(rr)